Menyusuri Jonker Street Kuliner Unik Malaka Wajib Dicoba – Malaka kota bersejarah di Malaysia tidak hanya memanjakan mata dengan arsitektur kolonialnya, tetapi juga memanjakan lidah dengan beragam sajian kulinernya. Menyusuri jalanan Malaka ibarat membuka lembaran rasa yang kaya pengaruh budaya Melayu, Tionghoa, Portugis, dan Belanda. Bagi para pecinta kuliner, Malaka adalah surga slot yang siap memanjakan setiap indra.
Street Food yang Wajib Dicoba
Perjalanan kuliner di Malaka tak lengkap tanpa mencicipi street food ikonik di Jonker Street. Di sepanjang jalan ini, aroma menggoda dari ayam pongteh, satay celup, dan cendol durian memenuhi udara. Satay celup, misalnya, adalah pengalaman unik di mana aneka bahan makanan seperti daging, seafood, dan sayuran dicelupkan ke dalam kuah kacang panas. Sementara itu, cendol durian menawarkan sensasi segar dan legit, kombinasi sempurna antara santan manis dan durian yang harum.
Makanan Peranakan yang Autentik
Sebagai pusat budaya Baba Nyonya, Malaka menyuguhkan hidangan Peranakan autentik yang kaya cita rasa. Nyonya laksa, dengan kuah santan pedasnya, dan ayam buah keluak, yang menggunakan biji keluak fermentasi, adalah dua contoh makanan tradisional yang wajib dicoba. Banyak restoran keluarga yang telah mempertahankan resep-resep ini turun-temurun, menjadikan pengalaman bersantap semakin istimewa.
Menjelajah Kafe Berkonsep Unik
Malaka juga memiliki banyak kafe estetik dengan sentuhan vintage yang tersebar di kawasan kota tua. Kafe-kafe ini tidak hanya menawarkan kopi lokal yang harum, tetapi juga aneka makanan ringan seperti kaya toast, egg tart Portugis, dan dessert fusion modern. Menikmati secangkir kopi sambil menyaksikan lalu lalang wisatawan atau panorama bangunan kolonial menjadi cara sempurna untuk beristirahat sejenak.
Tips Menikmati Kuliner Malaka
Agar perjalanan kuliner Anda di Malaka lebih maksimal, datanglah saat sore hingga malam hari, ketika Jonker Street Night Market mulai hidup. Jangan ragu mencoba jajanan baru meski namanya terdengar asing — sering kali, justru di situlah tersembunyi rasa paling autentik. Selain itu, bawa uang tunai secukupnya karena sebagian besar pedagang kaki lima belum menerima pembayaran digital.